Kamis, 19 Juli 2018

Menjawab Soal-Soal Bab VI

TUGAS BAB VI
STUDI KEPUSTAKAAN



1.      Jelaskan apa yang dimaksud dengan study kepustakaan!
Jelaskan mengapa ada membutuhhan study kepustakaan dalam melakukan penelitian!

·         Studi kepustakaan adalah kegiatan untuk menghimpun informasi yang relevan dengan topik atau masalah yang menjadi obyek penelitian. Informasi tersebut dapat diperoleh dari buku-buku, karya ilmiah, tesis, disertasi, ensiklopedia, internet, dan sumber-sumber lain.
·         Dengan melakukan studi kepustakaan, peneliti dapat memanfaatkan semua informasi dan pemikiran-pemikiran yang relevan dengan penelitiannya.

Menjawab Soal-Soal Bab V


TUGAS BAB V
TEKNIK PENGUMPULAN DATA

1.      Jelaskan teknik-teknik pengumpulan data yang bisa digunakan di dalam melakukan penelitian!
Dan sebutkan masing-masing kekurangan dan kelebihan teknik pengumpulan data tersebut!
Teknik manakah yang paling baik digunakan  menurut anda! Jelaskan alasannya!

Minggu, 08 Juli 2018

BAB I PENDAHULUAN


BA B I
PENDAHULUAN



1.      PENGERTIAN ILMU DAN PENELITIAN

      Ilmu atau sain adalah pengetahuan tentang fakta-fakta yang berlaku secara umum dan sistematik. Karena ilmu berlaku umum, maka dapat di simpulkan pernyataan-pernyataan yang didasarkan pada beberapa kaidah umum pula. Ilmu tak lain dari suatu pengetahuan yang sudah terorganisirserta tersusun secara sistematik menurut kaidah umum.

      Penelitian adalah terjemahan dari kata inggris research sebagai riset. Arti riset itu sendiri adalah “mencari kembali”. Sehingga dapa disimpulkan bahwa penelitian adalah usaha memperoleh fakta-fakta  dengan cara mengumpulkan , mencatat, menganalisa data, dikerjakan dengan sabar, hati-hati, sistematis dan berdasarkan ilmu pengetahuan (dengan metode ilmiah.

BAB II METODE ILMIAH DAN METODE PENELITIAN

BAB II
METODE ILMIAH DAN METODE PENELITIAN



1.    Metode ilmiah

          Merupakan proses keilmuan untuk memperoleh pengetahuan secara sistematis berdasarkan bukti fisis. Ilmuwan melakukan pengamatann serta membentuk hipotesis  dalam usahanya untuk menjelaskan fenomena alam. Prediksi yang dibuat berdasarkan hipotesis tersebut diuji dengan melakukan eksperimen. Jika suatu hipotesis lolos uji berkali-kali, hipotesis tersebut dapat menjadi suatu teori ilmiah.
Pengertian Metode Ilmiah (bahasa Inggris: scientific method) merupakan proses keilmuan untuk memperoleh pengetahuan secara sistematis berdasarkan bukti fisik.
Penelitian (Metode Ilmiah) umumnya menfokuskan untuk melakukan identifikasi terhadap masalah yang harus dipecahkan, pengumpulan data, lalu menanalisis data dan menarik kesimpulan yang tepat. Penelitian ini sifatnya sangat objektif, karena tidak berdasarkan pada perasaan, pengalaman maupun intuisi seorang peneliti yang sifatnya subjektif.


BAB III DESAIN PENELITIAN

BAB III
DESAIN PENELITIAN



1.    DESAIN PENELITIAN

        Desain penelitian menurut Mc Millan dalam Ibnu Hadjar adalah rencana dan struktur penyelidikan yang digunakan untuk memperoleh bukti-bukti empiris dalam menjawab pertanyaan penelitian. Definisi lain mengatakan bahwa desain (design) penelitian adalah semua proses yang diperlukan dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian, yang membantu penelitian dalam pengumpulan dan menganalisis data.

BAB IV PERUMUSAN MASALAH


BAB IV
PERUMUSAN MASALAH



1.      TUJUAN PERUMUSAN MASALAH
1)      Mencari sesuatu dalam rangka pemuasan akademis seseorang.
2)      Memuaskan perhatian serta keingintahuan seseorang akan hal-hal yang baru.
3)      Meletakan dasar untuk memecahkan beberapa penemuan penelitian sebelumnya.


BAB V TEKNIK PENGUMPULAN DATA


BAB V
TEKNIK PENGUMPULAN DATA



1.      TEKNIK INTERVIEW (WAWANCARA)
            Wawancara adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui tatap muka dan tanya jawab langsung antara peneliti dan narasumber. Seiring perkembangan teknologi, metode wawancara dapat pula dilakukan melalui media-media tertentu, misalnya telepon, email, atau skype.
            Dalam wawancara, peneliti mengajukan pertanyaan dan narasumber atau informan menjawab secara oral. Jawaban narasumber direkam dengan ingatan, catatan, atau boleh juga dengan bantuan teknologi seperti alat rekam.

BAB VI STUDI KEPUSTAKAAN

BAB VI
STUDI KEPUSTAKAAN



1.      PENDAHULUAN

     Studi kepustakaan adalah kegiatan untuk menghimpun informasi yang relevan dengan topik atau masalah yang menjadi obyek penelitian. Informasi tersebut dapat diperoleh dari buku-buku, karya ilmiah, tesis, disertasi, ensiklopedia, internet, dan sumber-sumber lain. Dengan melakukan studi kepustakaan, peneliti dapat memanfaatkan semua informasi dan pemikiran-pemikiran yang relevan dengan penelitiannya.